Pemeriksaan Plagiarisme

Plagiarisme merupakan tindakan yang tidak etis dan tidak bisa diterima dalam kepenulisan ilmiah. Adapun plagiarisme dapat berbentuk: (1) penulis mengambil karya orang lain menjadi karyanya sendiri; (2) meng-copy atau menulis ulang bagian tertentu dari karya tulis orang lain dengan tidak mencantumkan sumber kutipan; dan (3) meng-copy atau menulis ulang bagian tertentu dari karya penulis sendiri dengan tidak mencantumkan sumber kutipan.

Oleh sebab itu setiap penulis harus memastikan originalitas tulisannya. Bila penulis menggunakan pernyataan dari sumber lain, kesemuanya harus dimuat dalam bentuk format kutipan yang sesuai. Untuk memastikan hal ini, maka setelah artikel dimasukkan, editor akan memeriksa artikel tersebut dengan menggunakan Plagiarism Checker X. Batas maksimal kesamaan adalah 20%. Bila ditemukan kesamaan antara 21%-30%, penulis akan diminta untuk merevisi artikelnya; tapi bila lebih dari 30%, tulisan akan ditolak. Jika ditemukan kesamaan signifikan, meskipun kesamaan di bawah 20%, editor akan meminta tulisan untuk direvisi.